Minggu, 18 November 2012

Panjang dan Lebar Neraka Jahanam




Bismillahirrahmanirrahim,

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Mujahid meriwayatkan dari Ibnu 'Abbas, ''Tahukah kalian berapa ukuran luas Jahanam?'' Kami menjawab, ''Tidak.'' 'Abbas berkata, ''Tentu, demi Allah, kalian tidak akan tahu, yang di dalamnya mengalir suatu lembah nanah dan darah.'' Kami berkata, ''Sungai?'' Ibnu 'Abbas menjawab, ''Bukan, tetapi suatu lembah.'' Ia bertanya lagi, ''Tahukah kalian luas Jahanam?'' Kami menjawab, ''Tidak.'' Ia menjawab, ''Aisyah telah menceritakan kepadaku bahwasanya ia bertanya kepada Rasulullah, tetang firman Allah SWT.


Download MP3

wam aa qadaruu al l aa ha h aqqa qadrihi wa a l-ar dh u jamii'an qab dh atuhu yawma a lqiy aa mati wa al ssam aa w aa tu ma th wiyy aa tun biyamiinihi sub haa nahu wata' aa l aa 'amm aa yusyrikuun a

67. Dan mereka tidak mengagungkan Allah dengan pengagungan yang semestinya padahal bumi seluruhnya dalam genggaman-Nya pada hari kiamat dan langit digulung dengan tangan kanan-Nya [1317]. Maha Suci Tuhan dan Maha Tinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan.
[1317]. Ayat ini menggambarkan kebesaran dan kekuasaan Allah dan hanya Dialah yang berkuasa pada hari kiamat.
surah / surat : Az-Zumar Ayat : 67

'Aisyah bertanya, ''Lalu dimanakah manusia?'' Nabi menjawab, ''Ada diatas Jembatan Jahanam.''

Hadis diatas diriwayatkan oleh Imam Ahmad An-Nasai dan Tirmidzi meriwayatkan sebagai hadis marfu. At-Tirmidzi menilainya sebagai hadis sahih. Al-Hakim menjelaskan bahwa hadis ini memiliki sanad sahih.

Diriwayatkan dari Abi Ishaq, dari Hubairah Ibnu Maryam, dari Ali. Ia berkata, ''Jahanam memiliki tujuh pintu. Sebagian diatas bagian lainnya.'' (H.R.Ibnu Abi Hatim dan yang lainnya). Sebagian rawi meriwayatkan dari Abu Ishaq, dari 'Ashim bin Dhamrah hadis ini memiliki makna yang sama.

Ibnu Abi Al-Hatim mengeluarkan sebuah riwayat melalui jalur Haththan Ar-Raqqasyi, ia berkata, ''Saya mendengar'' 'Ali bertanya, ''Tahukah kalian bagaimana sebenarnya pintu-pintu Jahanam?'' Kami menjawab, ''Ya, seperti pintu kita ini.'' 'Ali berkata, ''Bukan, tetapi begini. Sebagian di atas sebagian lainnya.'' Riwayat lain menyebutkan, ''Sebagian dibawah bagian lainnya.'' Riwayat lain yang dikeluarkan Al-Baihaqi menyebutkan, ''Pintu-pintu Jahanam begini.'' Ia lalu meletakkan tangan kanannya di atas tangan kirinya.

Diriwayatkan dari Ibnu Juraij mengenai firman Allah SWT:

15:44

Download MP3

lah aa sab'atu abw aa bin likulli b aa bin minhum juz-un maqsuum un

44. Jahannam itu mempunyai tujuh pintu. Tiap-tiap pintu(telah ditetapkan) untuk golongan yang tertentu dari mereka. surah / surat : Al-Hijr Ayat : 44

Ibnu Juraij berkata, ''Ketujuh pintu itu adalah Jahanam, Lazha, Huthamah, Sa'ir, Saqar, Jahim dan Hawiyah. Didalamnya terdapat Abu Jahl.

Jubair berkata dari Adh-Dhahak, ''Allah menamai tiap pintu Jahanam dengan kelompok tertentu: Pintu untuk orang Yahudi, pintu untuk orang Nashrani, pintu untuk orang Munafik, pintu untuk orang Musyrik, pintu untuk orang kafir Arab, pintu untuk ahli tauhid. Ahli tauhid masih bisa keluar dari Jahanam, sedangkan yang lainnya tidak.''

Adam bin Abi Iyas berkata, ''Telah di ceritakan kepadaku Hammad bin Salmah, dari 'Atha bin Al-Sa'ib, dari Abi Maisarah tentang firman Allah:


Download MP3

qiila udkhuluu abw aa ba jahannama kh aa lidiinafiih aa fabi/sa matsw aa a lmutakabbiriin a

72. Dikatakan (kepada mereka): "Masukilah pintu-pintu neraka Jahannam itu, sedang kamu kekal di dalamnya" Maka neraka Jahannam itulah seburuk-buruk tempat bagi orang-orang yang menyombongkan diri. surah / surat : Az-Zumar Ayat : 72

Abi Maisarah berkata, ''Jahanam memiliki tujuh pintu, sebagian lebih bawah dari sebagian lainnya.''

Atha' Al-Kharasani berkata. ''Jahanam memiliki tujuh pintu. Pintu yang paling mendatangkan kesusahan, paling panas dan paling busuk diperuntukkan bagi para pezina, sedangkan mereka mengetahui dosanya.'' (H.R. Abu Nuaim).

Ka'ab berkata, ''Jahanam memiliki tujuh pintu. Satu diantaranya disediakan untuk golongan Haruriyah.''

Semua riwayat diatas, mulai hadis Ibnu Umar, menunjukkan bahwa setiap pintu Jahanam disediakan untuk tiap-tiap golongan yang berbuat dosa, seperti halnya pintu-pintu surga yang disediakan untuk tiap-tiap golongan yang beramal saleh.

Wahab bin Munabbih berkata, ''Jarak antara setiap dua pintu adalah jarak perjalanan selama 70 tahun. Setiap pintu lebih panas daripada pintu lain yang ada diatasnya.''

Dalam tafsirnya, Ats-Tsa'labi mencantumkan hadis dengan jalur sanad majhul kepada Mansur bin Abdul Hamaid bin Abi Rabbah, dari Anas dan Bilal. Ia mengatakan bahwa suatu ketika seorang wanita Arab kampung shalat di belakang Nabi Muhammad SAW. Dalam shalatnya, Nabi membaca ayat:

15:44

Download MP3

lah aa sab'atu abw aa bin likulli b aa bin minhum juz-un maqsuum un

44. Jahannam itu mempunyai tujuh pintu. Tiap-tiap pintu(telah ditetapkan) untuk golongan yang tertentu dari mereka. surah / surat : Al-Hijr Ayat : 44

Ketika mendengar ayat tersebut, wanita itu kemudian pingsan. Setelah siuman, ia bertanya kepada Nabi, ''Wahai Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wassalam, setiap anggota tubuhku akan disiksa pada tiap-tiap pintu neraka?'' Nabi menjawab, ''Tiap-tiap neraka ditetapkan untuk golongan tertentu dari mereka sesuai amal perbuatan masing-masing.'' Wanita itu berkata lagi, ''....Aku jadikan engkau sebagai saksi, setiap budak yang aku miliki akan aku merdekakan demi mengharap Allah sebagai penghalang dari setiap pintu Jahanam.'' Jibril lalu datang dan berkata, ''Berikan kabar gembira bahwa Allah telah mengharamkannya memasuki pintu-pintu Jahanam.''

Hadis ini tidak diriwayatkan secara marfu'. Menurut Ibnu Hiban, riwayat Mansur bin Abdul Humaid tidak sahih.

Yang sahih adalah hadis yang diriwayatkan oleh Mukhallad bin Al-Hasan, dari Hisyam bin Hassan, ia berkata, ''Suatu ketika kami pergi melaksanakan ibadah haji. Kami singgah di suatu tempat. Seseorang dari kami membaca ayat, ''Jahanam itu mempunyai tujuh pintu. (QS. Al-Hijr[15]:44). Ayat tersebut terdengar oleh seorang wanita. Lalu, ia berkata, ''Ulangi lagi, semoga Allah merahmatimu.'' Kemudian, teman kami mengulanginya. Wanita itu berkata, ''Aku meninggalkan tujuh orang budak sahaya dirumahku. Aku jadikan engkau sebagai saksi bahwa aku memerdekakan semuanya untuk menghalangi pintu-pintu Jahanam itu.'' (H.R. Ibnu Abi Ad-Dunya)

0 komentar:

e-referrer.com